Senin, 09 Maret 2015

Apa ini?


Sakit lagi? Ya Tuhan...
Berarti Engkau masih sayang kepada hamba, hamba yang selalu mengeluh ini tidak pantas untuk mengeluh atas nikmat yang Kau berikan ini. terima kasih ya Allah aku masih bisa diberi nikmat sakit ini. meskipun aku harus bolak balik rumah sakit agar cepat pulihnya penyakit ini, namun itu sebuah kesenangan tersendiri. Terima kasih ^^
Iya dong seneng, karena nikmat sakit itu benar-benar menyenangkan, itu kan merupakan hal terindah karena Allah berarti masih sayang sama diriku ini, beliau masih perduli. Ahhh romantisnya hehe. Emang awalnya aku kesel banget dapet penyakit ini, tapi apa daya? Aku tak bisa menolak toh ini udah kejadian kan, gak bisa di elakkan yang ada kita harus berusaha untuk menyembuhkan penyakit ini dengan ikhtiar ke dokter. Memang obat demi obat terus aku dapatkan dan terus harus aku minum hingga habis demi kesembuhanku, awalnya terasa berat karena harus 5x2 setiap harinya, belum lagi obat lain ada yang 3x1 ada juga yang 2x1. Terasa kesal memang aku terus terusan meneguk obat yang tidak enak itu, tapi aku berfikir kembali, jika obat ini tak habis aku tak mungkin bisa lekas sembuh. Demi kesembuhanku aku fikirkan hal yang indah saja ketika kelak sembuh nanti, aku terkadang berfikir untuk bisa masuk kuliah kembali bertemu dengan teman-temanku, aku juga sempat berfikir untuk membeli ponsel baru dan bahkan aku juga sempat berfikit untuk bisa menonton acara Super Show 6 Super Junior, tapi setelah difikir kembali itu tak mungkin aku bisa menonton SS6 karena bugetnya begitu besar sedangkan kebutuhanku yang lain lebih diperlukan. Sabar. Mungkin SS7 atau SS lain nya aku bisa menyaksikan boyband Korea yang aku cinta itu beraksi di atas panggung yang megah. Sabar yah. Baiklah... hehe. Kembali lagi ke penyakit ini, aku memahi arti dari sabar, mungkin dengan diberikan penyakit ini, aku diharuskan untuk bisa lebih bersabar dan memperhatikan apapun yang masuk kedalam tubuh ini, itu semua harus sehat dan higienis untuk mengontrol asupan gizi juga artinya memperbaiki kandungan apa saja yang masuk, apakah itu ada nutrisinya? Karbohidrat? Protein? Atau bahkan yang bisa menambah keseimbangan imunitas tubuh. Memang aku selama ini kurang memperhatikan hal semacam itu, tapi dengan diberikannya sakit ini, aku seidkit lebih berhati-hati dalam memilih asupan makanan.

            Semua yang diberikan Allah ini bukan semata-mata Dia benci atau apa, tapi disini Dia begitu sayang kepada kita, memang ada pahit dan manis, dan sakit ini tak sebanding dengan apa yang kita lakukan bertahun tahun dalam ke adaan sehat, makanya selalu dijaga kesehatan kita selagi diberi nikmat sehat. ^+^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar